Memang benar jika tak hanya orang asli Malang saja yang berhak menjadi Aremania atau Aremanita. Seperti yang ditegaskan oleh Aprilia Triastuti, Aremanita Purwokerto yang mengaku memiliki darah biru Arema ini.
Aprilia yang asli kelahiran Purwokerto ini tak lahir dari pasangan yang memiliki darah orang Malang. Namun, dengan bangga Aprilia menyebut dirinya Aremanita.
"Saya asli Purwokerto, tapi suka Arema sejak kelas 6 SD, saya suka Arema karena menurut saya Arema adalah tim terbaik yang pernah ada, apalagi loyalitas suporternya yang tinggi," ungkapnya kepada WEAREMANIA.
Awalnya, orang tuanya melarang Aprilia untuk suka sepakbola, karena dirinya adalah seorang cewek. Tak mudah bagi siswi SMK Muhammadiyah 3 Purwokerto itu meyakinkan bapak ibunya, lebih-lebih mereka tahunya Aremania musuhan dengan Bonek, suporter Persebaya Surabaya.
Tapi Aprilia tak pernah patah semangat dengan tetap mencuri-curi waktu menyempatkan diri untuk Arema. Hal itu ditunjukkannya saat hadir di Stadion Goentoer Darjono kala skuat Singo Edan mengalahkan Braling All-Star 3-1 (26/1/2017).
"Saya tetap menyempatkan datang ke stadion demi Arema, meskipun saya sadari pasti pulangnya selalu 'disidang' orang tua, sampai parahnya saya pernah mau dikeluarkan dari sekolah gara-gara jadi suporter," tutur gadis yang mengambil jurusan keperawatan tersebut.
Namun demikian, Aprilia berjanji tak akan lelah meyakinkan orang tuanya agar bisa membuka hati. Aprilia tetap yakin pasti suatu saat nanti, lama-lama mereka mengerti kalau anaknya sudah mengalir darah biru Arema yang tak bisa diganggu gugat.
"Yang terpenting menurut saya bukan sejak kapan kita menjadi Aremania, tapi sampai kapan kita akan menjadi Aremania," pungkasnya.
0 comments:
Post a Comment